TERNATE, KAIDAH MALUT – PT Malut Maju Sejahtera (PT MMS) dan Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, akhirnya menandatangani Perjanjian Kerjasama (PKS) untuk renovasi terbatas Stadion Gelora Kie Raha.
Penandatanganan PKS berdasarkan Surat Nomor: 02PKS/MMS-KT/X/2023 tentang Penggunaan dan Pengembangan Stadion Gelora Kie Raha.
Direktur utama (Dirut) PT MMS Dirk Suplanit mengatakan, pihaknya tetap akan mengikuti aturan dalam merenovasi Stadion GKR. Hal itu menyangkut aset Pemkot Ternate, peraturan regulasi PSSI, hingga regulasi dari pihak Kepolisian.
Beberapa item besar yang akan direnovasi seperti sebelah kiri dan kanan stadion, sekaligus rumput supaya menjadi lapangan representatif. Pekerjaan akan dimulai di awal bulan November 2023.
“Item lainya direnovasi seperti akses utama pintu masuk para pemain akan diperbesar, ruang ganti pemain, pintu penonton, pagar pembatas, lampu stadion, beserta rumput lapngan. Sementara, untuk areal luar stadion meliputi tempat parkir dan UKM akan diurus Pemkot Ternate. Awal November sudah dikerjakan,” kata Dirk usai menandatangani PKS di ruang rapat lantai 3 Kantor Wali Kota Ternate, Rabu 25 Oktober 2023.
Rumput lapangan menjadi hal penting dari pekerjaan nanti, agar berstandar FIFA.
“Rumput didatangkan dari pulau Jawa menggunakan kontainer dengan pemasangan memakan waktu, kurang lebih 6 sampai 8 bulan. Dan karena harus menunggu akar rumputnya saling mengikat, jadi kemungkinan pekerjaan renovasi stadion sampai Juni 2024 baru bisa selesai,” terang Dirk.
Untuk biaya renovasi, pihaknya mengeluarkan anggaran sebesar Rp11.160.000.000. Begitu renovasi selesai, PSSI dan LIB akan turun mengecek kondisi lapangan dan stadion.
Baca halaman selanjutnya…
“Renovasi tidak tanggung-tanggung dan akan dikerjakan. Supaya Gelora Kie Raha memenuhi syarat sesuai aturan FIFA,” tegas dia.
Semenatara itu, Wali Kota Ternate M Tauhid Soleman mengaku, berterimakasih kepada PT MMS. Menurutnya, kerja sama ini merupakan penantian yang begitu lama, dan sejarah yang dinanti akhirnya terjawab.
Renovasi Stadion Gelora Kie Raha ini pula, kata dia, untuk dijadikan basecame Malut United FC.
“Ingin juga menjawab kerisauan masyarakat sekian lama, atas keterbatasan sarana olahraga di Kota Ternate,” ungkapnya.
Kerja sama ini juga lantaran, Pemkot Ternate menyadari akan keterbatasan anggaran. Olehnya itu, upaya PT MMS, sambung dia, perlu diapresiasi.
“Dukungan ini menandakan kebangkitan kembali semangat sepak bola di Kota Ternate, sebagai basecame Malut United FC,” timpalnya.
Ia berharap, masyarakat memberikan dukungan dengan renovasi GKR ini. Sehingga, lanjut dia, kehadiran stadion ini bisa memberikan dampak pertumbuhan ekonomi seperti UMKM di areal stadion.
“Tadi disinggung juga areal stadion akan disiapkan UMKM jersey Malut United. Tentunya akan menjadi multiplayer effect atas kehadiran renovasi stadion. Untuk itu, mari sama- kita dukung,” harap Tauhid.
“Saya juga imbau kepada masyarakat, setelah adanya pembangunan renovasi stadion maka segala aktivitas olahraga, di alihkan ke lapangan penyangga yang lain,” sambungnya.
Penandatanganan PKS disaksikan oleh Kepala Bappelitbangda Rizal Marsaoly, Kadis Perkimtan Muhammad Syafei, Kadispora Sutopo Abdullah, Ketua KONI M Ghifari Bopeng, beserta para pengurus Cabang Olahraga Kota Ternate. (*)
Tinggalkan Balasan