HALUT, KAIDAH MALUT – Intensitas curah hujan yang cukup tinggi, mengakibatkan banjir di Desa Asimiro, Kecamatan Loloda, Kabuaten Halmahera Utara (Halut). Puluhan rumah warga dan dua fasilitas umum dilaporkan terendam banjir setinggi dua meter atau sebatas lutut orang dewasa.
Julius Djini, warga Desa Asmiro kepada wartawan mengatakan, hujan selama empat jam mengguyur wilayah itu sehingga mengakibatkan banjir. Warga yang bermukim di bantaran sungai memilih keluar rumah untuk, karena khawatir terjadi banjir yang lebih besar.
“Tidak ada korban jiwa, kami berharap pemerintah daerah secepatnya mengambil langkah penanganan terkait aliran sungai, karena sangat mengancam warga sekitar,” ujar Julius melalui telepon genggam kepada malut.kaidah.id, Kamis, 18 November 2021.
Kepala Desa setempat, Ronald Sambode menambahkan, belum diketahui berapa kerugian akibat banjir tersebut, karena pihaknya masih melakukan pendataan.
“Lebih kurang 20 rumah terendam dan 2 unit fasilitas umum ikut terendam,” kata Ronald.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Abner Manery dikonfirmasi terpisah mengatakan, setelah mendegar informasi tersebut, pihaknya langsung menugaskan enam petugasnya ke lokasi.
“Sementara mereka masih di jalan menuju lokasi. Ada enam orang yang kami kirim ke lokasi menggunakan mobil, untuk bahan makanan nanti disusul besok pagi, karena sudah sore baru dapat informasi. Yang penting membantu keselamatan dulu,” pungkasnya. *