Jumat, 26 Juli 2024

Hubungan Tak Direstui Keluarga, Pemuda di Tidore Gantung Diri

Ilustrasi gantung diri (Istimewa/kaidahmalut)

TIDORE, KAIDAH MALUT – Seorang pemuda di Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, ditemukan tewas gantung diri di kamar, Senin, 15 April 2024.

Korban berinisial DP (20 tahun), merupakan warga Dusun Lumaito, Desa Lifofa, Kecamatan Oba Selatan, Tikep.

Aksi nekat DP diduga lantaran ada masalah asmara, dengan perempuan berinisial RYR (20 tahun) yang juga kekasihnya. Keduanya diduga tak mendapat restu dari keluarga, karena beda keyakinan.

Kasi Humas Polresta Tidore Kepulauan Aipda Agung Setyawan kepada wartawan mengatakan, korban ditemukan oleh saksi Rafael sekira pukul 18.40 WIT. Saat itu Rafael hendak mengantar buah langsa ke rumah pamannya, yang merupakan orang tua korban.
Setiba di rumah, Rafael memanggil korban yang sedang berada di dalam kamar. Namun, penggilan itu tak direspons oleh korban. Pintu kamar korban juga terkunci.

“Lalu saksi melihat korban dari jendela kamar, ternyata korban sudah tergantung di dalam kamar. Saksi berusaha memanggil korban namun sudah tidak merespons, saksi bergegas memanggil orang tua korban, yang bernama Olvi dan Yustam,” terang Agung.

Menurut Agung, korban sempat dilarikan ke Puskesmas Lifofa, namun nyawanya tak tertolong lagi.

“Dan keluarga korban menolak autopsi jenazah, serta menerima peristiwa ini,” ungkapnya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, keluarga korban dan keluarga kekasihnya sempat mendatangi kantor Desa Wama, guna memisahkan keduanya. Bahkan kedua belah pihak telah membuat surat pernyataan. (*)