TERNATE, KAIDAH MALUT – Jelang perayaan puncak acara Hari Jadi Ternate (HAJAT) ke 772 tahun, Pemerintah Kota Ternate berkoordinasi dengan Kesultanan Ternate, dengan tujuan mensukseskan hajatan besar Ternate di tanggal 28 Desember 2022 mendatang.
Dalam pertemuan tersebut, turut hadir Fanyira Kadato serta perangkat Kesultanan Ternate. Rapat berlangsung di lantai II gedung Museum Kesultanan Ternate, pada Selasa, 13 Desember 2022.
Ketua Panitia Hajat ke 772 Kota Ternate, Rus”an M Nur Talib menyampaikan, kedatangan ke kedaton untuk menyamakan pandangan terkait, rencana kegiatan upacara yang dilakukan di Kedaton Kesultanan Ternate.
“Saya bersama Sekretaris panitia dan koordinator acara menyambangi pihak Kesultanan, karena ada beberapa agenda panitia yang melibatkan Kesultanan, salah satunya upacara,” kata Rus’an, Rabu, 14 Desember 2022.
Selain upacara, sejumlah kegiatan juga sudah dirancang panitia di antaranya ziarah makam dan kololi kie (ron gunung,red).
Kegiatan itu, nantinya akan melibatkan pihak Kesultanan dan para nelayan yang tinggal di pesisir pantai Kota Ternate.
“Hajat ini tentunya berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini kami melibatkan Kesultanan secara keseluruhan. Karena Hajat ini untuk rakyat Ternate,” imbuhnya.
Sementara itu, Fanyira Kadato, M Rizal Effendi menambahkan, kegiatan rangkaian acara tersebut sebagai bentuk kolaborasi pihak Kesulatanan dan Pemkot.
“Jadi segera mungkin kami akan melaporkan ke Sultan Ternate, sesuai dengan permintan panitia,” tanbahnya.
Sementara untuk pelaksanan ziarah makam di Ternate yang menjadi tradisi, itu sudah dipastikan untuk dilakukan bersama. Tercatat ada 13 makam yang tersebar di Kota Ternate, mulai dari Jere Kulaba hingga Foramadiahi. Ziarah itu akan dipimpin oleh Bobato Akhirat.
“Kami akan membagi kelompok dan kami berikan tanggung jawab penuh langsung ke Bobato Akhirat,” terangnya.
Kolaborasi ini pula diharapkan bisa terus terjalin, dan bukan hanya dengan Pemkot tetapi semua pihak yang selalu menjaga adat istiadat di Ternate. (*)