Sabtu, 2 November 2024

Pakai DPPK, 78 Lurah dan 4 Camat se-Kota Ternate “Terbang” ke Bali

Ilustrasi Bimtek | Foto: Istimewa/Kaidahmalut

“Samua lurah iko, cuma satu Lurah Sangaji tara iko terus diwakili oleh Sekretaris Lurah. Kalau camat ada empat camat. Ini kan Bimtek bagi lurah dan camat jadinya kita semua ikut, dan semua lurah yang ikut itu sudah terima DPPK, ” jelas Hamid.

“Masing-masing lurah dipotong uang operasional sebesar Rp12 juta lebih,” sambung dia.

Menurutnya, Bimtek yang digelar memang untuk lurah dan camat. Di sana mereka diberi materi soal penanganan sampah untuk nantinya diimplementasikan ke masing-masing kelurahan.

Sementara Kabag Pemerintahan Setda Kota Ternate, Wanty Julianti saat dihubungi via telepon, tidak merespon.

Sekadar diketahui, rencana Bimtek ini sempat dikritik oleh beberapa pihak, di antaranya akademisi dan anggota DPRD Kota Ternate. Bahkan, ada pula yang menyarankan agar Bimtek dilakukan di Kota Ternate dengan mengundang pemateri, sehingga bisa mengurangi anggaran yang keluar.

Berdasarkan informasi yang dihimpun malut.kaidah.id, saat ini rombongan Bimtek tersebut sedang transit di Jakarta. Sebagian dari mereka menginap di salah satu hotel, yakni hotel Puri Inn, Cikini, Jakarta Barat. Rencananya juga rombongan ini akan kembali ke Ternate esok hari, dengan maskapai Sriwijaya. (*)