TERNATE, KAIDAH MALUT – Pemandangan kurang mengenakan terlihat di bawah jembatan Residence, tepatnya samping Landmark Kota Ternate.
Amatan malut.kaidah.id, sekira pukul 17.45 WIT, banyaknya sampah organik terapung di atas bibir pantai area tersebut.
Sampah yang terdiri dari plastik, botol kemasan, dan cabang ranting itu menjadi perhatian warga yang duduk di Taman Falajawa.
Salah satu warga Ternate Riyan mengatakan, sampah-sampah yang berserakan di atas air laut itu sudah sejak beberapa hari lalu.
“Dari kemarin juga saya duduk di Falajawa pante ini, sampah-sampah itu so banyak di situ,” akunya.
Asri salah satu pengunjung kafe Natural Kopi yang letaknya berdekatan dengan lokasi sampah juga mengungkapkan, sampah-sampah tersebut sangat merusak keindahan laut, apalagi area yang ditumpuki sampah itu merupakan pusat kota.
“Saya pantau dari kafe lia kalao samping jorok sekali. Ini pusat kota baru di pante kong kotor deng sampah,” ungkap dia.
Walau begitu, Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Ternate sudah menurunkan petugas, guna mengambil dan membersihkan sampah-sampah itu.
Jembatan Residence ini merupakan dermaga speedboat para tamu dan pejabat, belum lagi saat ini pelaksanaan Sail Tidore 2022 sedang berlangsung dan jembatan ini, menjadi akses tamu untuk menyeberang ke Tidore dan sebaliknya. (*)