HALBAR, KAIDAH MALUT – Peringatan dini yang dikeluarkan oleh BMKG Kelas I Sultan Baabullah Ternate terkait angin kencang dan gelombang tinggi, yang terjadi di perairan Maluku Utara, diharapkan bisa dicermati oleh masyarakat.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Halmahera Barat,Wawan Gunawan M.T Ali, Ahad, 27 Agustus 2023.
Pasalnya, kata dia, berdasarkan prakiraan cuaca BMKG Kelas I Sultan Babullah Ternate, Nomor: ME.401./PD/03/VIII/KTTE/2023, terpantau pola sirkulasi tekanan rendah di Samudra Pasifik yang menyebabkan adanya dampak, berupa peningkatan kecepatan angin hingga mencapai 25 knot, serta peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah perairan Maluku Utara.
Mantan Kasatpol PP Halbar juga menyarankan, agar nelayan menunda aktivitas melaut karena mengingat kondisi cuaca saat ini masih buruk.
“Kami mengimbau untuk para nelayan di perairan Kabupaten Halmahera Barat, sebaiknya jangan dulu melakukan aktivitas melaut sambil kita menunggu informasi selanjutnya dari BMKG,” imbau Wawan.
Masyarakat juga diharapkan, memperhatikan resiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, terutama perahu nelayan dan kapal.
“Peringatan BMKG itu berlaku mulai tanggal 26 Agustus sampai dengan 29 Agustus 2023 pukul 09.00 WIT di wilayah perairan Maluku Utara,” ujarnya.
Masyarakat di sekitar pesisir pantai Halmahera Barat juga harus waspada.
“Saya minta kepada nelayan di Halmahera Barat, sabar untuk melakukan aktivitas melaut,” tandasnya. (*)