TERNATE, KAIDAH MALUT – Pasca kejadian aksi coret-coret pintu ruang kerja Sekretaris Daerah Ternate Jusuf Sunya, Kepala Satpol PP dan Linmas Kota Ternate Fhandy Mahmud, menyatakan akan lebih memperketat pengawasan.
Hal itu disampaikan oleh Fhandy saat dikonfirmasi oleh Kaidah Malut, Selasa, 13 Juni 2023.
Fhandy mengaku, pihaknya kecolongan dalam pengawasan di pos jaga Kantor Wali Kota Ternate.
Menurut kesaksian 8 petugas yang piket sejak 12 Juni malam, ada 2 orang tak dikenal masuk ke Kantor Wali Kota. Hanya saja, kata Fhandy, petugas Satpol mengira itu adalah petugas cleaning service (petugas kebersihan).
“Jam-jam seperti itu banyak petugas yang ketiduran, jadi sejak kasus ini kami mulai tingkatkan pengawasan, terhadap aktivitas kantor,” terangnya.
Ia bilang, mulai hari ini tidak ada lagi pengunjung atau tamu yang masuk tanpa izin. Bahkan untuk orang umum yang akan menggunakan lapangan bulu tangkis, di lapangan area kantor pun tidak dibolehkan.
Fhandy menegaskan, ke-8 petugas itu sudah diperiksa dan hasilnya, akan disampaikan ke Wali Kota.
“Hasilnya akan kami sampaikan ke pimpinan. Setelah kejadian ini, anggota lebih ketat pengawasan bagi siapa saja yang keluar masuk kantor,” tandasnya. (*)
