TERNATE, KAIDAH MALUT – Masyarakat Kota Ternate dikejutkan dengan sebuah video pernyataan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdangan Kota Ternate, Muchlis Djumadil.
Video berdurasi 15 detik itu viral dengan statemen kontroversi dari Muchlis.
Dalam video itu, Muchlis mengeluarkan pernyataan menyangkut pedagang yang berjualan di bahu jalan belakang Jatiland Mall Ternate.
Ia mengatakan, para pedangan yang berjualan di sisi utara Pasar Higienis wajib ber-KTP Ternate.
“Pedagang di sini (sisi utara Pasar Higienis) wajib tinggal di sini (Kota Ternate). Kalau tara punya KTP di sini, KTP Tobelo tapi dia tinggal di sini. Dia tara tinggal di sini tapi cuma datang pigi-datang pigi pi bajual di kampong, bale ulang di daerah masing-masing. Tong pe pasar ini cuma cukup sini kabawa kapasitas,” kata Muchlis.
Pernyataan Muchlis yang diduga berbau rasis ini pun, heboh dan menuai kritik dari warganet. Bahkan tak sedikit netizen memposting video tersebut di Facebook, Instagram, WhatsApp, dan Tiktok dengan caption bernada marah.
Belum diketahui pasti dari mana sumber video tersebut.
Muchlis sendiri ketika dihubungi wartawan via telepon, Ahad, 28 Mei 2023 sekira pukul 17.45 WIT tidak merespons. (*)