TERNATE, KAIDAH MALUT – Masa kontrak bangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Ternate, yang terletak di Kelurahan Takoma akan habis di bulan Mei 2023.

Bangunan tersebut, rencananya akan difungsikan bagi Puskesmas Kalumpang yang saat ini kondisinya sudah rusak. Sementara RSUD akan menggunakan bangunan RS Ananda.

Hal ini pun menjadi perhatian DPRD Kota Ternate, sehingga dilakukan rapat dengar pendapat (RDP) bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ternate, Selasa, 14 Februari 2023.

Anggota Komisi III, Junaidi A. Bahrudin mengatakan, upaya pemindahan Puskesmas Kalumpang lantaran gedung pusat layanan kesehatan itu mengalami kerusakan.

“Nanti Puskesmas akan dipindahkan ke RSUD Kota Ternate yang berada di Kelurahan Takoma, tepatnya di samping Polres Ternate. Gedung RSUD itu hanya dibayar pakai (sewa),” kata Junaidi.

Politis Demokrat itu menyampaikan terkait dengan proses pemindahan itu, nantinya akan dibangun koordinasi terlebih dahulu dengan pihak Pemkot Ternate.

“Karena gedung yang dipakai RSUD Kota Ternate itu milik Puskesmas Kota,” cetusnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, dr. Muhammad Sagaf mengatakan RDP tersebut, memebahas terkait kondisi gedung Puskesmas Kota yang mengalami kerusakan.

“Iya, kami sudah bahas bersama dengan Komisi III DPRD Ternate dalam RDP. Jadi terkait dengan pemindahan Puskesmas Kota ini, kami akan kembali ke gedung RSUD Kota Ternate, karena itu gedung milik Puskesmas Kota. Pihak RSUD Kota Ternate hanya pinjam pakai saja,” kata dr. Ama sapaan akrab Plt Kepala Dinkes.

“Pada awal Mei nanti, pinjam pakai sewa gedung RSUD Kota Ternate sudah selesai,” timpalnya.

Pemindahan RSUD Kota Ternate pun sudah dikoordinasikan dengan pihak pengelola RS Ananda.

“Iya, kami sudah melakukan komunikasi dengan pihak keluarga gedung RS Ananda, tetapi kemungkinan ada tindak lanjut terkait dengan sistem kontrak ataupun sistem jual beli,” terangnya.

Ia bilang, apabilakomunikasi dan itu disepakati sistem jual beli, maka gedung tersebut akan menjadi milik Pemerintah Kota Ternate.

“Dan itu bisa difungsikan sebagai rumah sakit baru,” tukas Ama. (*)