“Delapan Kecamatan ini, besok pagi baru kita gelar Musrenbang tingkat Kecamatan yang terakhir di Pulau Batang Dua,” jelasnya.
Rizal menjelaskan, Musrenbang di Batang Dua di buat agak berbeda, karena jarak dan waktu, sehingga di pekan kemarin sudah diperintahkan ke Camat untuk dibuat Pra Musrenbang.
“Tiba di sana kami hanya mengambil apa yang telah disepakati di Pra Musrenbang Kecamatan, sehingga agenda dari Musrenbang ini kami bisa fokus melihat mana hal-hal penting untuk diselesaikan di tahun 2023,” jelas Rizal.
Rizal bilang, ada beberapa agenda penting Musrenbang di Batang Dua dan salah satunya yaitu, komitmen Wali Kota untuk gaduli BAHIM (Batang Dua, Hiri dan Moti).
“Contohnya, penerangan di Batang Dua 1×24 jam, lalu melihat secara langsung kesiapan itu. Bahkan, ada masyarakat rela pohon untuk ditebang untuk jaringan listrik, lalu pembangunan jalan yang rusak masuk di APBD 2022,” terangnya.
Sejumlah OPD juga ikut diboyong Wali Kota untuk mendampingi kegiatan selama di Batang Dua. Diantaranya, Kepala Bapelitbangda, Kepala Dinas PUPR, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Kepala Dinas Pendidikan (Disdik), Dinkes dan Dukcapil dan perangkat lainnya.
Untuk alokasi anggaran APBD 2022 di Batang Dua, kata Rizal, sebesar Rp9 miliar. Dan dari anggaran tersebut, lanjut dia, ada rehabilitasi kantor Koramil di Mayau, renovasi rumah dinas Koramil sebanyak dua unit yang sudah rusak, pembangunan peningkatan sumur bor dan jaringan pipa di Batang Dua, pergantian jembatan dalam Kota di Mayau, dan perbaikan lainnya.
“Jadi selain menghadiri Musrenbang Kecamatan Batang Dua, Wali Kota juga melakukan kunjungan kerja (Kunker) untuk meresmikan pasar di Mayau, tinjau Puskemas Mayau, Kantor Koramil dan mengecek mesin pembangkit listrik di Mayau,” tutup Rizal.*

Tinggalkan Balasan