Fadli bilang, ketika kondisi normal PLN memang seringkali dilupakan dan diabaikan. Namun, PLN juga seringkali menjadi sasaran kekesalan pelanggan ketika terjadi gangguan. Dan tanpa disadari bersama, bahwa kunci dari baiknya pasokan listrik ada pada kerjasama khususnya, antara PLN dan warga pemilik pepohonan.
“Kami tidak ingin dipuji, kami hanya ingin ada pengertian saja dari warga yang mana sebagian besar adalah pelanggan PLN, agar punya kesadaran dengan merelakan tanaman mereka untuk ditebang,” cetusnya.
Pemeliharaan jaringan ini bukan hanya untuk kepentingan Ramadhan atau hari besar lainnya, tetapi sebagai sarana penunjang utama untuk kegiatan belajar bagi siswa di malam hari.
“Dimana ini merupakan tanggung jawab kita bersama,” ucapnya.
Sekadar diketahui, pemeliharaan jaringan yang dilakukan mulai dari Selasa, 8 Maret 2022 yang dilakukan oleh 21 orang petugas, diantaranya personil dari PLN UP3 Sofifi bersama dengan PLN ULP Sofifi dan PLN Kantor Pelayanan Payahe.*