Menurut Obet, kepedulian ini merupakan wujud keseriusan perusahaan terhadap masa depan pendidikan anak-anak Desa Kawasi.
Pemindahan itu pula, menurutnya merupakan kebutuhan proses belajar. Fasilitas yang lebih memadai membuat proses belajar mengajar, berjalan dengan lebih baik.
“Ini adalah sesuatu yang positif, kita bisa lakukan ANBK di sekolah kita sendiri. Karena ANBK di Kecamatan Laiwui dan ibu kota kabupaten membutuhkan anggaran besar. Kita harus membayar tiket kapal dan tempat tinggal yang membutuhkan biaya 10 sampai 20 juta hanya untuk mobilisasi transportasi,” imbuh Obet Siar.
Direktur External Relations Harita Nickel Stevi Thomas menyatakan, pemindahan sekolah ke permukiman baru Desa Kawasi dilakukan atas kesepakatan bersama, untuk menyediakan fasilitas pendidikan yang lebih layak bagi anak-anak desa setempat.
Menurutnya, pendidikan sebagai fondasi penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, perlu didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai.
“Dari hari pertama sampai hari keempat hari ini, kami melihat semangat-semangat baru terpancar dari wajah para siswa dan guru. Kami menangkap pesan, lokasi sekolah baru ini memberikan dampak positif dan melahirkan semangat baru,” ungkap Stevi saat menghadiri syukuran pemindahan sekolah, Kamis, 14 September 2023 lalu.
Stevi menegaskan, bahwa komitmen Harita Nickel untuk mendukung program pemerintah, dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan.
Pendidikan menjadi satu dari 5 fokus program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), yang dijalankan oleh Harita Nickel di sekitar wilayah operasional di Pulau Obi.
Kelima aspek tersebut meliputi pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur dan sosial-budaya.
Pendidikan, kata dia, yakni sebagai fondasi penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, perlu didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai.
“Sudah ada laboratorium komputer, kami juga terus melengkapi buku-buku perpustakaan. Ke depan akan ada lab fisika. Kami akan terus dorong agar sarana dan prasarana dapat ditingkatkan. Kami punya mimpi jauh ke depan. Lulusan dari sekolah ini, khususnya SMA, bisa memiliki daya saing bukan hanya di level daerah tapi juga nasional,” pungkasnya. (*)