Selasa, 26 November 2024
Tikep  

Pemkot Tikep Berikan Bonus Bagi Qariah Cilik yang Juara di Abu Dhabi

Wakil Wali Kota Tikep saat memberikan selamat kepada qariah cilik Izzah (Istimewa/Kaidahmalut)

TIKEP, KAIDAH MALUT – Pemerintah Kota Tidore Kepulauan memberikan penghargaan kepada Izzah Qurrata’ain Mubarak, siswa kelas 3 Madrasayah Ibtidaiyah Negeri 4 Kota Tidore Kepulauan.

Izzah menerima penghargaan atas prestasinya mewakili Indonesia dan meraih juara 3 MTQ tingkat Internasional Golongan Tartil Anak-anak di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab Tahun 2023.

 
Wali Kota Tikep, Capt Ali Ibrahim didampingi Wakil Wali Kota, Muhammad Sinen dan Sekretaris Daerah, Ismail Dukomalamo yang menyerahkan penghargaan berupa bonus uang tunai sebesar Rp10 juta.

Penyerahan bonus bagi Izzah itu berlangsung usai apel gelar pasukan operasi Ketupat Kie Raha Tahun 2023, di depan aula Sultan Nuku Kantor Walikota, Senin, 17 April 2023.

Selain atas nama Pemkot Tikep, Wakil Wali Kota bersama para Asisten Sekda dan Staf Ahli Wali Kota serta pimpinan OPD juga ikut memberikan bonus secara pribada kepada Izzah.

Izzah Qurrata’ain Mubarak merupakan anak pertama dari pasangan Mubarak Hi. Muhammad yang juga berprofesi sebagai guru di MTS Negeri 3 Tidore dan Ibunya bernama Rahiya Ali.

Izzah sudah meraih banyak prestasi, di antaranya juara 1 golongan 1 juz dan tilawah STQ tingkat Kota Tidore Kepulauan tahun 2023.

Juara 3 MTQ tingkat nasional tahun 2020 di Kota Padang Sumatera Barat, Juara 3 STQ tingkat nasional tahun 2021 di Sofifi, Kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara.

Selain itu pernah juga meraih Juara 1 MTQ tingkat Internasional Online Sarjah Uni Emirate Arab, dan juara 3 MTQ tingkat Internasional golongan tartil anak-anak di Abu Dhabi Uni Emirat Arab tahun 2023.

Atas prestasi tersebut, Ibu Izzah yakni Rahiya Ali saat diwawancarai menyampaikan rasa haru dan bangga terhadap putrinya Izzah Qurrata’ain Mubarak.

Lantaran, dirinya tidak menyangka putrinya bisa sampai di tahap internasional.

Meski begitu, ia bersyukur putrinya dapat berprestasi hingga ke tingkat Internasional.

“Saya merasa bangga sekali, tidak menyangka Izzah bisa sampai di tingkat ini, sejauh ini, dan saya bersyukur. Harapan terbesar saya, Izzah bisa jadi hafidzah penghafal Al-Qur’an 30 juz, bisa mengamalkan ke orang lain, dan banyak bertawakal kepada Allah SWT,” harap Rahiya. (*)