TERNATE, KAIDAH MALUT – Pemerintah Kota Ternate melalui Kepala Dinas PUPR Kota Ternate Rus’an M Nur Thaib merespons, peristiwa ambruknya tembok pagar stadion Gelora Kie Raha (GKR) Ternate pada Senin, 19 Juni 2023 siang tadi.
Rus’an menjelaskan, setelah kejadian tersebut, PUPR bersama Dispora dan BPBD Kota Ternate langsung meninjau lokasi.
Ia bilang, pagar yang rusak panjangnya sekitar 5 meter dan tingginya 3 meter.
Rus’an memastikan Pemkot Ternate segera menangani pagar tembok stadion. Apalagi, kata dia, kondisinya memang sudah tua dan mestinya direnovasi.
“Kami sudah turun mengecek di lokasi, dan analisa saya selain usianya yang sudah tua, kontur tanah berdirinya pagar juga sudah tidak baik lagi, sehingga bentuk pagar sudah agak miring jadinya ketika hujan lebat, pagarnya ambruk,” terangnya.
Rus’an mengaku, penanganan tembok pagar stadion akan diupayakan pada APBD perubahan tahun 2023.
“Kami upayakan di perubahan ini, atau paling lambat di Induk tahun 2024. Tapi yang pasti kami akan perhatikan kondisi stadion. Tapi kami tangani yang bagian selatan dulu,” ujarnya.
Setelah mengecek kondisi tembok stadion, pihaknya masih menghitung kebutuhan penanganan.
“Insya Allah bisa dibawa ke anggaran perubahan tahun ini,” tambahnya.
Disentil soal tidak adanya anggaran pemeliharan selama 4 tahun belakangan, Rus’an enggan berkomentar.
“Oh kalau itu saya tidak mau berkomentar. Yang pasti pemkot akan merenovasi kerusakan tersebut. Kalau nilainya, saya belum bisa pastikan karena besok, tim akan kembali turun dan mengukur kembali,” tukasnya. (*)
