Selasa, 26 November 2024

Janji Lagi, Tahun Ini Pemkot Ternate Selesaikan Proyek Pelabuhan Hiri

Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman saat meninjau lokasi pembangunan dermaga Pulau Hiri di Kelurahan Sulamadaha, Ternate Barat beberapa waktu lalu (Istimewa/Kaidahmalut)

TERNATE, KAIDAH MALUT – Dinas PUPR Kota Ternate akan membuat rekayasa penahan ombak, untuk pelabuhan Pulau Hiri yang terletak di Kelurahan Sulamadaha, Ternate Barat, Maluku Utara.

Rekayasa penahan ombak dengan tetrapod itu, tahun ini juga akan dikerjakan dengan pagu anggaran sebesar Rp2,2 miliar. Nilai tersebut justru melenceng dari pembahasan penganggaran sebelumnya, yakni sebesar Rp3 miliar.

Padahal jika dilihat dari kondisi pekerjaannya, proyek ini bisa menelan anggaran sekitar Rp5 sampai Rp6 miliar. Namun, lagi-lagi Pemerintah Kota Ternate beralasan penyesuaian dengan kemampuan keuangan daerah.

Meski masuk kategori pekerjaan dengan adendum, namun Dinas PUPR berupaya maksimal agar proyek yang dimulai sejak tahun 2021 itu, tidak lagi berkelanjutan.

“Kita tinggal pemasangan geser ke arah laut. Itu sementara diletakkan di bagian darat, nanti diangkut ke laut lalu disusun arah melintang,” kata Rus’an Taib Kepala Dinas PUPR Kota Ternate, Rabu, 11 Januari 2023.

Untuk tahun ini, ada pekerjaan lanjutan dari tahun lalu. Hanya saja, pihaknya masih menunggu DPA tayang, setelah itu baru dilakukan proses lelang.

Rekayasa tersebut, dilakukan oleh Universitas Khairun Ternate. Tim juga sudah turun sejak akhir bulan Desember 2022 dengan ketua tim Dr. Sayuti yang sudah ditugaskan oleh Rektor kampus tersebut.

“Sementara mereka lagi bekerja dan hasilnya, akan kita peroleh dalam bulan ini juga, sehingga pada pelaksaannya kita sudah pakai metode terbaru,” tambahnya.

Sekadar diketahui, pekerjaan percetakan tetrapod untuk penahan ombak atau pemecah ombak, di pelabuhan Pulau Hiri membutuhkan sekitar 4.000 lebih tetrapod.

Proyek ini sendiri sudah dirancang sejak 8 tahun lalu. Bahkan, disaat kepemimpinan Almarhum Burhan Abdurrahman kala itu, Pemkot melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Aliansi Masyarakat Pulau Hiri (AMPUH) di tahun 2020, untuk tindak lanjut pembangunan dermaga.

Alih-alih segera dibangun pada tahun 2021, namun masyarakat Pulau Hiri kembali menelan janji manis Pemkot Ternate, disaat tongkat estafet kepemimpinan Tauhid-Jasri.

Masyarakat Pulau Hiri akhirnya dibuat menunggu dengan harapan sesuai janji Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman bahwa, di tahun 2021-2022 warga bisa segera menggunakan dermaga itu. Namun, tetap saja hal tersebut belum juga direalisasikan karena harus bersabar hingga tahun 2023. (*)