TERNATE, KAIDAH MALUT – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate, Muchlis Djumadil mengungkapkan, pihaknya sudah berulang kali melakukan sosialisasi ke pedagang-pedagang yang berada di kawasan kuliner belakang Jatiland Mall Ternate.
Menurut Muchlis, pihaknya hampir setiap hari mensosialisasikan rencana penataan kawasan kuliner. Dengan harapan lokasi tersebut, secepatnya dikosongkan untuk proses pekerjaan.
“Siang malam saya sosialisasikan ke pedagang-pedagang,” kata Muchlis, Senin, 10 Oktober 2022.
Bagi pedagang barito sudah disiapkan tempat di Pasar Pecontohan. Ada sekitar 100 pedagang yang terdata di tempat tersebut. Hanya saja, kata Muchlis, pedagang yang berjejer di bahu jalan belakang mall itu adalah pedagang dari luar yang tidak tetap, seperti pedagang dari Tidore dan Jailolo.
“Kita sudah data mereka ada sekitar 100 orang, dan kalau yang lain tidak dapat tempat kan ada Pasar Barito,” ucapnya.
Ia menyebutkan, Pemkot memberikan waktu hingga hari minggu, 16 Oktober 2022 mendatang untuk mengosongkan lokasi tersebut. Pasalnya, Pemkot akan memulai pekerjaan pada Senin pekan depan. Sehingga hal tersebut tidak memungkinkan pedagang, berjualan bersamaan dengan proses pekerjaan.
“Kan tidak mungkin ada sementara kerja terus mereka berjualan, jadi kita harus tutup total lokasi penataan agar pekerjaannya bisa dilakukan,” terangnya.
Ada dua opsi yang diberikan bagi pedagang untuk berjualan, yakni Taman Film dan Pasar Kota Baru. Pedagang kuliner yang terdata kurang lebih ada 30 orang, namun yang sebagian pedagang memilih untuk istirahat berjualan.
“Ada 30 orang lebih yang didata, tapi yang lain memilih istirahat dan berjualan di rumah masing-masing, sembari menunggu pusat kuliner selesai dikerjakan,” pungkasnya. (*)