TERNATE, KAIDAH MALUT – Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman bersama Kepala Dinas PUPR dan Kepala Bappelitbangda Kota Ternate meninjau, pelabuhan penyeberangan Pulau Hiri yang terletak di Kelurahan Sulamadaha Kecamatan Ternate Barat, Maluku Utara.
Saat peninjauan, Tauhid juga mengecek tetrapod yang sudah selesai dibuat oleh pihak ketiga.
Pada pekerjaan tahap dua ini, progresnya baru 20 persen, tetapi Tauhid menegaskan pekerjaan harus selesai sesuai target, yaitu hingga akhir tahun ini.
“Sesuai dengan disampaikan Dinas PUPR, pekerjaan tahap dua ini progres pekerjaan akan selesai target di tahun ini,” kata Tauhid, saat diwawancara di lokasi pelabuhan di Kelurahan Sulamadaha, Sabtu, 17 September 2022.
Apabila di akhir 2022 proyek ini tidak selesai dikerjakan, maka akan dilanjutkan tahun depan sampai tuntas.
Menurutnya, dengan hadirnya Pelabuhan Hiri ini, diharapkan dapat memberikan kenyamanan untuk masyarakat Kota Ternate, khususnya warga Pulau Hiri.
“Saya harap bisa lahir infrastruktur yang aman dan nyaman bagi masyarakat Kota Ternate yang tinggal di Pulau Hiri,” ucapnya.
Guna menunjang aktivitas warga, penyeberangan ke Pulau Hiri dialihkan ke Jikomalamo.
“Kita akan awasi penyeberangan sementara di Jikomalamo, sehingga masyarakat tetap nyaman dan sampai pekerjaan di pelabuhan selesai baru bisa masyarakat kembali memggunakan dermaga tersebut,” pungkasnya.
Kepala Dinas PUPR, Rus’an Thalib menjelaskan, jika pengerjaan proyek pada tahap dua ini ditargetkan sampai Desember 2022.
“Pengerjaan ini baru sebulan dilakukan, dan Alhamdulilah meski dengan kondisi medan yang berat, tapi sudah bisa mencapai target 20 persen,” jelas Rus’an.
Walau begitu, ia optimis sisa pekerjaan 80 persen bisa diselesaikan hingga akhir tahun.
Sementara untuk peletakan tetrapod harus disusun secara perlahan. Posisi tetrapod juga harus tepat, dan harus menggunakan alat berat untuk memindahkan tetrapod dari darat ke laut.
“Kami angkutnya satu-satu, nah yang angkut ini harus ada dudukan. Jadi kita bikin juga jalan untuk alat berat,” ucapnya.
Rus’an mengaku, jika jumlah tetrapod akan ditambah di tahun depan sebagai pekerjaan tahap tiga.
“Insha Allah target tahap akhir itu tahun depan. Karena total keseluruhan hingga pengerjaan tahun ini sudah capai 50 persen. Jadi itu total desain yah, jadi tahun depan sisa kita sempurnakan dan selesai,” tukasnya.
Kepala Bappelitbangda, Rizal Marsaoly menambahkan, untuk hasil perencaaan ini menjadi fokus untuk diimplementasikan serta direalisasikan. Sehingga program Paduli BAHIM (Batang Dua, Hiri, dan Moti) bisa terwujud, melalui pembangunan dermaga Pulau Hiri ini yang sudah beberapa tahun ini dikerjakan.
“Kalau di zaman Pak Tauhid ditambah dengan Kadis PUPR yang baru ini, tentu Pak Wali Kota meminta Bappelitbangda, untuk mengawal anggaran sisa tahun ini maupun yang akan dialokasikan tahun depan,” tambah Rizal.
Ia berharap, apa yang menjadi harapan warga Pulau Hiri bisa terwujud di tahun depan,” tutup Rizal. (*)
