Senin, 17 Februari 2025

Camat Ternate Barat Minta PUPR Wujudkan Perencanaan Pembangunan Kecamatan Terluar

Camat Ternate Barat, Hamid Muhammad | Foto: Opsi/Kaidahmalut

TERNATE, KAIDAH MALUT – Camat Ternate Barat, Kota Ternate, Hamid Muhammad mengaku, pihaknya saat menunggu gebrakan Dinas PUPR Kota Ternate untuk mewujudkan perencanaan pembangunan kecamatan terluar tahun anggaran 2022.

“Memang ada persoalan-persoalan infrastuktur di kami (Ternate Barat), mulai dari pengembangan jalan pemukiman penduduk, daerah pasca bencana seperti ambruknya talud di Kelurahan Takome. Sehingga sangat menganggu akivitas warga,” kata Hamid, Rabu, 17 November 2021.

Pun halnya dengan pembanguan wilayah pantai, yang ini kini telah terjadi abrasi di sejumlah lokasi wisata di area wisata Tolire kecil. Jika tak segera membangun talud, dapat dipastikan akan terjadi kerusakan yang semakin parah. Demikian juga dengan saluran membutuhkan sentuhan pemerintah langsung.

“Jika masalah air bersih di kami itu sangat kecil dampaknya, karena hampir di beberapa kelurahan di Ternate Barat ada bak penampungan PDAM. Namun yang sering terjadi masalah itu di teknis,” kata dia.

Hamid menyontohkan, di Kelurahan Kulaba dan Kelurahan Sulamadaha ada pembuatan bak penampungan air, namun pembagian air ke rumah warga tidakmaksimal, karena ada masalah teknis perpipaan.

“Dalam dua terakhir ini, kami telah sampaikan semua masalah yang terjadi di Kecamatan Ternate Barat ini pada forum Musrenbang, tapi belum pernah diakomodir,” ujarnya.

Lantaran itu, dia berharap agar pada Tahun Anggaran 2022 ini semua masalah di Ternate Barat dapat diterima dan diwujudkan.

Kadis PUPR Kota Ternate, Isnain P. Siradju mengaku, pihaknya tetap fokus pada pembangunan infrastuktur di Kecamatan terluar, yakni Ternate Barat, Pulau, Hiri, Moti dan Batang Dua pada Tahun Anggaran 2022 nanti.

“Tetap menjadi prioritas kami pembangunan di tahun anggaran 2022, hanya saja untuk gambaran umumnya saya belum bisa paparkan perencanaan tersebut,” tandasnya. *