Senin, 25 November 2024

AMSI dan KPU Malut Beri Sosialisasi untuk Tingkatkan Partisipasi Aktif Pemilih Pemula

Sosialisasi dan diskusi AMSI dan KPU Malut (Angga/kaidahmalut)

TERNATE, KAIDAH MALUT – Jelang Pilkada 2024, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) wilayah Maluku Utara bekerja sama dengan KPU setempat, menyelenggarakan sosialisasi dan diskusi bertema “Cerdas Bermedia untuk Pilkada yang Berkualitas”. Kegiatan bertempat di Cafe Beanice, Senin, 11 November 2024 malam.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi aktif pemilih pemula, dalam Pilkada dan memperkuat literasi digital di tengah masyarakat, yang rentan terhadap penyebaran hoaks.

Sosialisasi ini juga memfokuskan pada keterlibatan pemilih muda, terutama generasi Milenial dan Gen Z yang menurut riset CSIS memegang peran kunci dalam menentukan arah demokrasi Indonesia, pada 2024. Data CSIS menunjukkan bahwa pemilih muda akan berjumlah sekitar 114 juta orang, menjadikannya kekuatan signifikan yang rentan terpengaruh oleh arus informasi palsu di media sosial.

Reni S. Banjar, Komisioner KPU Maluku Utara, menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah mencerdaskan pemilih, khususnya pemilih pemula yang untuk pertama kali akan menggunakan hak suara mereka di Pilkada 2024.

“Dengan kegiatan pendidikan pemilih seperti ini, setidaknya kami dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada pemilih pemula untuk lebih cerdas dalam bermedia. Ini menjadi fondasi bagi mereka dalam menyeleksi informasi yang mereka terima,” ujar Reni.

“Kami yakin, khususnya pemilih muda di Maluku Utara akan antusias untuk datang ke TPS, karena mereka memiliki kepentingan langsung untuk menentukan arah pembangunan daerah kita ke depan,” ungkapnya.

Dalam sesi diskusi, akademisi Rasid Pora memaparkan data partisipasi pemilih dari pemilu sebelumnya yang menunjukkan angka partisipasi pemilih di beberapa daerah masih di bawah target.

“Angka partisipasi pemilih di Halmahera Barat, misalnya, hanya menyentuh angka 64,94 persen, yang masih tergolong rendah. Ini menunjukkan bahwa ada tantangan besar dalam meningkatkan angka partisipasi, terutama di daerah-daerah yang akses informasinya terbatas,” jelas Rasid.

Sementara, Firjal Usdek, Sekretaris AMSI Maluku Utara sekaligus CEO Halmahera Post, menggarisbawahi peran krusial kalangan milenial dan Gen Z dalam menentukan arah politik di Pilkada kali ini.

Menurutnya, kolaborasi media dan komunitas di era digital menjadi penting untuk mendukung KPU dan Bawaslu dalam mewujudkan Pilkada yang damai dan berkualitas.

“Generasi muda ini memiliki peran besar dalam mengimbangi kampanye negatif atau kampanye hitam yang sering beredar dengan kampanye positif. Ini bisa dilakukan dengan terlibat aktif di media sosial dan mempromosikan kandidat secara sehat,” terang Firjal.

Melalui sosialisasi ini, AMSI dan KPU Maluku Utara berharap dapat memotivasi pemilih, terutama kaum muda, untuk lebih selektif dalam mengkonsumsi informasi politik dan mengambil peran aktif dalam menyukseskan Pilkada 2024 yang aman, damai, dan bebas hoaks. (*)