TERNATE, KAIDAH MALUT – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Rizal Marsaoly resmi membuka pelaksanaan musrenbang Kecamatan Pulau Hiri, Senin, 26 Februari 2024.
Dalam musrenbang itu, ada 111 item yang diusulkan oleh kelurahan. Usulan itu terdiri dari bidang ekonomi dan sumber daya alam sebanyak 31 usulan, bidang infrastruktur dan pengembangan wilayah 71 usulan, bidang pemerintahan dan pembangunan manusia 9 usulan.
Di musrenbang tersebut, Camat Pulau Hiri, Irwan Bakar juga mempertanyakan kelanjutan proyek dermaga Hiri yang terletak di Kecamatan Ternate Barat.
Tak hanya itu, Irwan juga menayakan soal pelayanan air bersih dan sektor pariwisata yang ada di Hiri.
Sekda, Rizal Marsaoly menanggapi hal tersebut. Rizal bilang, pemda telah mencantumkan anggaran sebesar Rp13,5 miliar melalui APBD 2024.
Soal air dan pariwisata, Rizal bilang, Kementerian PUPR telah menyetujui permintaan dari Wali Kota M. Tauhid Soleman terkait pembangunan embung atau cekungan, yang nanti akan menampung suplai aliran air hujan. Total anggarannya Rp15 miliar dan dilakukan secara bertahap.
Sedangkan untuk pariwisata, pemda alokasikan anggaran melalui Dinas PUPR Kota Ternate sebesar Rp350 juta. Dan itu, sambung Rizal, untuk kebutuhan diving center di Kelurahan Faudu.
“Kenapa dermaga Hiri belum tuntas, karena masih dalam proses dan tahun ini kami masukkan Rp13,5 miliar. Saya berharap dermaga Hiri di masa pak Tahid harus tuntas,” kata Rizal.
Kata mantan Kepala Bappelitbangda Kota Ternate itu, Kementerian PUPR akan membangun embung di Pulau Hiri di tahun ini juga.
“Karena pihak kementerian telah menerima surat dari Wali Kota Ternate. Sementara jalan, pemda memfasilitasi lahan dan jalan yang tercantum dalam APBD murni.
Sementara pagu untuk kebutuhan air bersih sebesar Rp15 miliar dan dilakukan secara bertahap.
“Panjang 100 meter dan lebar 8 meter. Semoga tahun ini sudah selesai, maka penyediaan air bersih di Hiri bisa diatasi dan ini sudah di depan mata, dan tidak janji lagi karena tinggal eksekusi,” tukasnya. (*)