TERNATE, KAIDAH MALUT – Malam Apresiasi Desa Wisata Akebai sebagai 10 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 bakal dihelat pada Sabtu, 16 September 2023. Perhelatan malam anugerah itu, dirangkaikan dengan talkshow Makin Cakap Digital.
Desa Akebai adalah salah satu desa wisata yang meraih juara harapan di ADWI 2023. ADWI digelar oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, yang berlangsung di Sasono Utama Taman Mini Indonesia Indah (TMII), pada Ahad, 27 Agustus 2023 lalu.
Kegiatan dipusatkan di pantai Desa Akebay Maitara, Kota Tidore Kepulauan yang menampilkan musisi milenial Maluku Utara, seperti Alan Darmawan dan Arjuna Pratama serta Literasi Band.
Dengan tema “Membangun Branding di Media Sosial”, acara ini akan dipandu oleh Sazi Bachmid dan Komika Diosxida.
Pesta malam apresiasi nanti, akan bertabur bintang-bintang Maluku Utara dan narasumber, mulai dari konten kreator sampai unsur Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, serta Pemprov Maluku Utara.
Deretan pelaku seni seperti Saya Khoko, Eko Cahyono Kotja, Muhammad Alief Zidan, Pricilia Kharie, Tete Ko, Saya Kiri, dan Randi Husain.
Sementara dari pemerintahan menghadirkan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tidore Kepulauan, Daud Muhammad.
Manajer Kampanye Literasi Digital Provinsi Maluku Utara, Frisilia Albanjar menjelaskan, kegiatan ini merupakan kolaborasi manajemen project Literasi Digital dengan komunitas pemuda dan pokdarwis Desa Akebai.
Ini juga, kata dia, merupakan sebuah prestasi gemilang. Apalagi kedua belah pihak saling menopang satu sama lain, serta bersinergi dalam memanfaatkan layanan platform digital, untuk kepentingan pengembangan destinasi wisata.
“Ini juga memaksimalkan peran dan partisipasi masyarakat, guna memanfaatkan peluang-peluang emas di era transformasi digital. Saat ini melalui bekal pengetahuan dan life skill, yang diperoleh dalam berbagai gelaran talkshow Makin Cakap Digital di Pulau Maitara,” jelas Frisil kepada media ini, Rabu, 13 September 2023.
Soal tema yang diangkat, Frisil bilang, tentu penting untuk mendorong kreativitas dan inovasi masyarakat, dalam bermedia sosiak.
“Ya termasuk dalam mempromosikan potensi pariwisata dan budaya lokal, yang berlimpah di sekitar mereka. Ini juga sekaligus mengasah potensi dan kemampuan untuk membranding diri, di berbagai platform digital,” pungkasnya. (*)