Sabtu, 18 Januari 2025

Warga Halmahera Barat yang Tinggal di Kaki Gunung Ibu Mulai Dievakuasi

Tangkapan layar video evakuasi warga, Jumat (17/5) dini hari (iL/kaidahmalut)

HALBAR, KAIDAH MALUT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Halmahera Barat, Maluku Utara, mulai mengevakuasi warga yang berada di bawah kaki Gunung Ibu, Jumat, 17 Mei 2024 dini hari.

Mitigasi ini, untuk mengantisipasi terjadinya erupsi Gunung Ibu yang saat ini berstatus Level 4 (Awas), karena intensitas urupsi dan aktivitas kegempaan vulkanik yang meningkat tajam.

“BPBD mulai melakukan evakuasi terhadap lansia, anak-anak dan ibu hamil serta disabilitas ke lokasi pengusian di sekiar pos pemantau Gunung Ibu, Desa Gam Ici, Kecamatan Ibu,” terang Sekretaris BPBD Halbar, Ade Fabanyo.

Sekadar diketahui, Status Gunung Ibu naik naik level dari Siaga menjadi Awas. Olehnya itu, Badan Geologi setempat merekomendasikan warga menjauh dari radius 5 hingga 7 kilometer dari pusat erupsi.

Berdasarkan hasil pantauan visual dan instrumental Badan Geologi, Gunung Ibu terekam beberapa hari ini, terus mengalami peningkatan aktivitas vulkanik.

Badan Geologi juga mencatat Gunung Ibu telah mengalami erupsi sebanyak 13 kali letusan dengan ketinggan kolom abu yang bervariasi, dalam bulan Mei 2024. Sampai pada Kamis, 16 Mei kemarin pukul 09.58 WIT, gunung Ibu kembali terjadi erupsi dengan ketinggian kolom abu mencapai 5.000 meter. (*)