Senin, 25 November 2024

Gunung Ibu di Halmahera Barat Naik Status Awas

Kondisi terkini Erupsi Gunung Ibu di Halmahera Barat (Marwan/kaidahmalut)

HALBAR, KAIDAH MALUT – Badan Geologi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Pos Pengamatan Gunung Api Halmahera Barat, mencatat aktivitas vulkanik Gunung Ibu mengalami peningkatan. Peningkatan dari status dari siaga menjadi awas.

Berdasarkan data yang diterima kaidah malut melalui Pos Pengamatan Gunung Ibu, hasil evaluasi pada Kamis, 16 Mei 2024 sejak pukul 10.38-12.12 WIT terekam rentetan gempa dangkal dengan amplitudo rata-rata 3 mm.

“Evaluasi sejak sekitar pertengahan April 2024, aktivitas visual dan kegempaan yaitu gempa vulkanik dalam menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan,” kata petugas Pos Pemantau Gunung Ibu, Exl Roeroe.

Peningkatan itu pun terekam dengan rentetan gempa-gempa dangkal yang intens, dan mengindikasikan adanya peningkatan tekanan akibat migrasi magma ke kedalaman dangkal. Sementara ketinggian kolom erupsi juga cenderung meningkat, hingga mencapai 5.000 meter dari kawah puncak.

“Lontaran lava pijar mencapai radius hingga sekitar 1,5 km dari bibir kawah,” tambah Exl.

Berdasarkan hasil pemantauan visual dan instrumental, menunjukkan terjadinya peningkatan aktivitas vulkanik pada Gunung Ibu.

“Maka tingkat aktivitas Gunung Ibu dinaikkan dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (Awas) terhitung mulai tanggal 16 Mei 2024 pukul 15.00 WIT,” tegasnya.

Pada tingkat aktivitas Gunung Ibu Level IV (Awas) masyarakat maupun wisatawan dan pengunjung, agar tidak beraktivitas dan mendaki atau mendekati Gunung Ibu di dalam radius 4 km, dan sektoral 7 km dari arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Ibu. (*)