MALUKU, KAIDAH MALUT – Jelang bulan ramadan, PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) melakukan kunjungan ke stakeholder, yakni PT Semen Tonasa Indonesia dan Universitas Pattimura (Unpatti) di Ambon.
Kunjungan kerja bidang niaga dan manajemen PLN UIW MMU ini dilakukan untuk meninjau layanan kelistrikan, memastikan kesiapan infrastruktur, dan menjalin kerja sama dengan mitra bisnis.
Kunjungan ini dilakukan oleh General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula beserta tim yang terdiri dari Senior Manager Niaga & Manajemen Pelanggan, Assistant Manager Niaga dan Pemasaran, Manager Unit Layanan Pelanggan, serta Team Leader.
“Bersama dengan manajemen PLN UIW MMU, Kami berkunjung ke dua pelanggan di hari yang sama. Yakni, PT Tonasa Indonesia dan Universitas Pattimura. Kami disambut baik oleh masing-masing pelanggan,” sebut Awat.
Dalam kunjungan itu, PLN UIW MMU banyak mendiskusikan cara meningkatkan layanan dan mendorong inovasi dalam sektor ketenagalistrikan. Awat juga memaparkan infrastruktur kelistrikan mumpuni yang selama ini dioperasikan PLN UIW MMU di berbagai wilayah kerjanya.
Awat menyebutkan, masing-masing stakeholder memiliki kebutuhan daya yang berbeda-beda, di mana PT Semen Tonasa memiliki daya 1.385.000 VA. Sementara Unpatti berada di kapasitas daya sebesar 555.000 VA.
“Kami pastikan kebutuhan listrik masing-masing stakeholder ini bisa terpenuhi. Untuk itu, tinjauan layanan kelistrikan ini penting dilakukan sekaligus mendengar langsung masukan tiap-tiap stakeholder,” sambungnya.
PLN UIW MMU berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi pelanggan, serta mendukung pertumbuhan ekonomi melalui pasokan listrik yang andal dan berkualitas.
Kunjungan ini diterima dan diapresiasi kedua stakeholder. Manager of Packing Plant PT Semen Tonasa, Helton Yhoni, SE mengaku PLN UIW MMU telah memberikan pelayanan kelistrikan yang luar biasa selama ini.
“Terimakasih sudah berkunjung ke kantor kami. Sejauh ini pelayanan kelistrikan dari PLN excelent ya. Jika terjadi gangguan, Kami punya back up genset. Harapannya kerja sama ini terus berlanjut bersama PLN,” ucap Helton.
Dia meminta PLN UIW MMU untuk ke depannya dapat memperhatikan maintenance trafo.
“Maksudnya, kita berkoordinasi bersama, kapan kita off power. Dari pihak PLN kita persilahkan untuk maintenance,” sambungnya.
Sambutan hangat juga ditunjukkan mitra Unpatti. Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Universitas Pattimura, Prof. DR. Pieter Kakisina, S.Pd, menyampaikan bahwa pelayanan listrik merupakan hal krusial di lingkungan Pendidikan. Sejauh ini Koordinasi dengan pihak PLN UIW MMU berjalan sangat baik.
“Kami bukan industri, kami institusi pendidikan. Mitra listrik kami hanya PLN. Dalam kondisi ini hanya PLN yang bisa membantu kami dalam hal pemenuhan energi listrik. Untuk itu kami berterima kasih atas pelayanan PLN yang prima,” ujarnya.
Dia menyampaikan, Unpatti memiliki laboratorium Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) membutuhkan daya listrik yang tak sedikit.
“Peralatan di lab ini ratusan hingga miliaran rupiah harganya. Ada peralatan yang membutuhkan aliran listrik 24 jam. Juga ada sample mahasiswa yang disimpan di sana. Ini membutuhkan daya listrik yang cukup besar, aman dan andal,” terangnya.
PLN UIW MMU terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang aman, andal, dan berkualitas. Tentunya hal ini tidak terlepas dari dukungan pihak Stakeholder yang terus bersinergi dengan PLN sehingga dapat memberikan pelayanan terbaik dan berkualitas. (*)
