Senin, 25 November 2024
Maluku  

55 Pelanggan PLN di Maluku dan Maluku Utara Ikut Program Light Up The Dream

Penyalaan Listrik Serentak LUTD yang di hadiri jajaran manajemen PLN UIW MMU dilakukan secara offline dan virtual (Tim/kaidahmalut)

MALUKU, KAIDAH MALUT – Sebanyak 55 titik pelanggan ini tersebar di kantor PLN Unit Pelaksana di Maluku dan Maluku Utara. Kegiatan penyalaan serentak ini dilakukan secara simbolik dan berpusat pada Unit Layanan Pelanggan (ULP) Ambon Kota UP3 Ambon, Rabu, 23 Oktober 2024.

General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula menuturkan, program Light Up The Dream” merupakan merupakan bentuk kepedulian pegawai PLN terhadap masyarakat kurang mampu agar bisa menikmati listrik. Akses kelistrikan yang diberikan kepada masyarakat prasejahtera ini mencapai 583 dari yang ditargetkan PLN UIW MMU pada 2024, yakni 465.

“Ini merupakan pencapaian luar biasa. Melambung dari target keseluruhan, akhirnya dapat menghadirkan harapan bagi masyarakat prasejahtera melalui program Light Up The Dream ini,” tutur Awat.

Awat mengakui, sebelum menentukan penerima manfaat program ini, pihaknya telah turun ke lapangan dan mengobservasi kondisi calon penerima. Mereka yang termasuk dalam kategori prasejahtera lah yang berhak menerima bantuan yang dirampung dari kerelaan insan PLN itu.

“Sehingga terdatal ah ratusan penerima program Light Up The Dream ini,” sambungnya.

Awat berharap, dengan hadirnya listrik, masyarakat mampu nyalakan mimpinya. Mimpi untuk memiliki hunian yang terang di malam hari, melihat anak-anaknya semangat belajar karena sudah ada listrik, hingga mimpi untuk mempunyai usaha sendiri.

“Tak dapat dipungkiri bahwa listrik adalah kebutuhan primer saat ini bagi kita semua. Akses untuk bisa menikmatinya dan memanfaatkannya juga merupakan tanggung jawab Kami. Untuk itu saya berharap, masyarakat ke depannya semakin sejahtera dengan memanfaatkan listrik sebaik-baiknya. Terutama dalam hal peningkatan taraf dan kualitas hidup,” harap Awat.

Salah seorang penerima manfaat program ini, Nur Coling mengatakan rasa syukurnya atas bantuan yang diterimanya.

“Kami kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari tanpa akses listrik ini. Bahkan anak-anak mau belajar di malam hari pun bertahan dengan penerang apa adanya. Program ini telah membantu kami mewujudkan mimpi itu. Jadi, kami ucapkan banyak terimakasih kepada PLN,” ucap Nur.

Adapun Nur yang tinggal di Batu Tagepe, Kota Ambon ini mendapatkan bantuan penyalaan listrik berdaya 900VA melalui program Light Up The Dream Ini. Program ini akan terus digalakkan secara kontinyu demi pemerataan listrik dan membantu mewujudkan energi berkeadilan. (*)