LABUHA, KAIDAH MALUT – Perusahaan pertambangan dan hilirisasi Harita Nickel menyiapkan satu unit kapal dan 10 bus, guna menyukseskan penyelenggaraan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) ke 26 Tingkat Nasional di Sofifi, Maluku Utara, pada 16-22 Oktober 2021.
Kapal dan bus itu diserahkan oleh Komisaris Utama Halmahera Persada Lygend, Stevi Thomas dan Direktur Utama Trimegah Bangun Persada, Donald J Hermanus kepada Gubernur Maluku Utara (Malut) Abdul Gani Kasuba, saat upacara memperingati HUT Provinsi Malut ke-22 di Sofifi, Selasa, 12 Oktober 2021.
Gubernur saat menerima dukungan dari Harita Nickel, menyampaikan apresiasinya dan mengucapkan terima kasih atas dukungan tersebut. Gubernur menyampaikan, dukungan 10 unit bus dan satu kapal cepat executive, sangat membantu pelaksanaan STQ nanti.
“Ini merupakan ajang nasional yang menjadi kebanggaan daerah. Kami dari Pemerintah Malut sangat berterima kasih atas dukungan yang luar biasa dari pihak perusahaan. Tanpa dukungan dari berbagai pihak, STQ akan menghadapi berbagai kendala,” ungkap Gubernur.
Sementara itu, Komisaris Utama Halmahera Persada Lygend, Stevi Thomas, mengatakan, dukungan dari Harita ini, merupakan bentuk partisipasi perusahaan yang merupakan bagian dari masyarakat Malut.
Baginya, perhelatan nasional yang sangat penting ini, khususnya bagi umat Islam, tidak akan berjalan dengan baik tanpa dukungan semua pihak.
Kata dia, STQ akan menjadi kebanggaan bagi Malut, yang telah dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan besar ini.
“STQ harus sukses dan berjalan dengan baik. Penyelenggaran STQ di Malut juga dapat dijadikan sebagai ajang promosi bagi daerah yang indah dan nyaman ini. Ini kesempatan bagi Malut untuk menunjukkan potensinya kepada Indonesia akan berbagai potensi yang dimiliki Bumi Kie Raha. Kita tidak boleh menyiakan kesempatan ini,” harap Stevi.
Sementara itu, Direktur Utama Trimegah Bangun Persada, Donald J Hermanus, menambahkan, kapal dari PT Harita dapat dimanfaatkan untuk mengangkut tamu-tamu kehormatan seperti duta besar, undangan dari pemerintah pusat dan pimpinan daerah. Bus akan digunakan guna mobilisasi peserta STQ.
“Dukungan yang kami berikan tidak hanya berupa kapal dan bus. Segala biaya operasional baik kapal maupun bus, semuanya ditanggung PT Harita. Panitia STQ tidak perlu memikirkan sopir, kru kapal bahkan BBM yang digunakan. Yang penting bagi kami, STQ ini dapat berjalan sukses dan dapat menjadi catatan penting dalam perjalanan daerah Maluku Utara,” kata Donald.
Kapal yang diberikan Harita Nickel berjenis kapal cepat fiber sea bus dengan kapasitas 200-220 penumpang.
Kapal ini memiliki berat 160 ton dan biasanya digunakan di penyeberangan Batam-Singapura.
Sedangkan untuk mobil bus, ada 10 unit bus yang diberikan memiliki kapasitas masing-masing 15 penumpang, sehingga total daya tampung mencapai 150 penumpang.*