Selasa, 28 November 2023

Perjanjian P3K dalam seleksi CPNS 2021, Masalah Guru di Halbar Dapat Diatasi

Kabag Protokoler.dan Komunikasi Pimpinan Setda Halbar, Hikler Murary | Foto : Marwan/Malut Kaidah

JAILOLO, KAIDAH MALUT – Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Barat (Halbar), James Uang – Djufri Muhammad (JUJUR), terus berupaya mengisi kekurangan guru dan tenaga medis di Kabupaten Halbar, Provinsi Maluku Utara.

Langkah ini terlihat, ketika Bupati mendorong pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) khusus tenaga guru sebanyak 392 orang dan kesehatan sebanyak 57 orang di lingkup Pemkab Halbar.

“Langkah ini diambil oleh pak bupati dan wakil bupati, untuk menutupi kekurangan guru di berbagai sekolah,” ungkap Kepala Bagian (Kabag) Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setkab Halbar, Hikler Murary.

Hikler menambahkan, saat ini Pemkab Halbar melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) sudah melakukan pemetaan guru di semua tingkatan sekolah. Sehingga ketika seleksi P3K tenaga guru ini selesai dilakukan, akan terdistribusi ke sekolah sekolah yang saat ini masih kekurangan guru.

“Prinsipnya, sekolah yang saat ini masih kekurangan guru akan diisi oleh tenaga P3K, karena saat ini formasi P3K sebanyak 392 orang,” katanya.

Disinggung soal sejumlah guru yang masuk dalam jabatan struktural Pemkab Halbar, Hikler menegaskan, Bupati dan Wabup tentunya memiliki pertimbangan tersendiri dalam menempatkan guru di jabatan struktural.

“Intinya, soal kekurangan guru di sekolah-sekolah, saya yakini dapat teratasi, karena saat ini pemkab menerima formasi guru P3K sebanyak 392 orang,” pungkasnya. *