TIKEP, KAIDAH MALUT – Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen resmi membuka, lomba Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), tingkat Sekolah Dasar di Kota Tidore Kepulauan.
Kegiatan bertempat di aula Handayani Kantor Dinas Pendidikan Kota Tidore, Jumat, 12 Mei 2023.
Dalam sambutannya, Muhammad Sinen mengatakan, O2SN dan FLS2N yang dilaksanakan ini dapat memberikan kontribusi positif, pada keberhasilan pembinaan dan pengembangan sampai ke tingkat nasional.
Olehnya itu pula, ajang ini dapat mewadahi talenta-talenta peserta didik, baik di bidang olahraga maupun seni.
“Melalui pelaksanaan lomba O2SN dan FLS2N kita diajari peserta didik untuk dapat berkompetisi secara sehat, mampu menggali segala potensi diri sejak dini, mengajarkan kita untuk saling belajar, bekerjasama, mematuhi aturan, mengakui kelemahan diri sendiri dan menghargai kekuatan lawan serta mengilhami nilai-nilai fairplay yakni sikap jujur, bersahabat, hormat, dan bertanggung jawab,” kata Muhammad Sinen.
Ia mengapresiasi Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan, yang ikut membantu mewujudkan program Kota Santri, dengan mengikutkan lomba bidang keagamaan pada kegiatan O2SN dan FLS2N ini.
“Saya memberikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan yang ikut membantu mewujudkan program pemerintah daerah, di bidang keagamaan dengan jargon “Kota Santri” yang pada tahun ini, mengikut sertakan lomba adzan, hifdzil qur’an dan tartil qur’an oleh anak-anak didik dari satuan pendidikan sekolah dasar,” ujarnya.
Mengakhiri sambutannya, ia juga menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Bapak Ibu guru dan semua elemen Pendidikan, yang dengan penuh kesabaran, keikhlasan dan rasa tanggung jawab yang tinggi dalam mendidik dan mendampingi anak-anak peserta didik hingga saat ini.
“Karena di tangan merekalah tongkat estafet pembangunan bangsa akan dilanjutkan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan Zainuddin Umasangaji dalam laporannya mengatakan, pihaknya tengah berupaya melakukan peningkatan mutu pendidikan, melalui penyelenggaraan O2SN dan FLS2N, mulai dari tingkat sekolah, tingkat kecamatan sampai tingkat kota.
