TERNATE, KAIDAH MALUT – Aksi demonstrasi oleh DPUK Sofifi beberapa waktu lalu yang menuntut agar trayek Pelabuhan Loleo-Ternate dihentikan, kini menyulut tanggapan serius dari berbagai pihak.
Demo DPUK Sofifi ini sebelumnya digelar di Kantor Gubernur Malut, pada 02 Mei 2023 lalu.
Sekretaris Organda Halteng, Dani Isnanto Baay mmengatakan, pihaknya bersama Koperasi Bahari Mandiri Kota Baru, Keperasi Piston Loleo, turut mengecam tuntutan aksi tersebut.
“Menanggapi aksi DPUK Sofifi itu, maka hari ini kami melangsungkan pertemuan guna menanggapi tuntutan yang mereka sampaikan,” cetus Dani, kepada Kaidah Malut, Kamis, 04 Mei 2023.
Dalam pertemuan itu, kata dia, mereka bersepakat bahwa pelabuhan Lolelo, Tidore Kepulauan, tetap melakukan aktivitas seperti biasa.
“Bagi kami pelabuhan tersebut sudah menjadi aktivitas yang dapat menambah pendapatan perkapita masyarakat,” ujarnya.
Ia menyebut, turut hadir dalam pertemuan ini masyarakat Loleo, masyarakat Kota Baru, ojek Kota Baru di Ternate dan sopir dari Loleolamo.
Tak tanggung-tanggung, Dani pun menegaskan bahwa pihaknya akan memboikot akses jalan nasional menuju PT IWIP jika Pemprov Malut mengakomodir tuntutan DPUK Sofifi.