TERNATE, KAIDAH MALUT – Warga Kelurahan Kulaba, Kecamatan Ternate Barat mengusulkan sejumlah program pembangunan di kelurahan setempat.
Beberapa usulan itu disampaikan warga, melalui Musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) di tingkat Kelurahan Kulaba, Jumat, 27 Januari 2023.
Ada dua skala prioritas yang menjadi kebutuhan warga setempat, di antaranya pembuatan jalan tani dan pembangunan talud di kali mati (Barangka).
Lurah Kulaba, Aden Ahadi usai kegiatan menjelaskan, dari hasil musrenbang yang dilakukan bersama seluruh Ketua RT dan RW sekaligus Ketua Pemuda dan para Tokoh Agama, disepakati untuk usulan tahun 2024 yaitu pekerjaan jalan produksi di RT 02, dan pembangunan talud (Swering) kali mati (Barangka) di RT 03 sampai 04.
“Jadi itu adalah 2 poin penting dalam musrenbang Kelurahan Kulaba. Kalau untuk rehab Kantor Lurah, itu sudah diakomodir bangun baru di tahun ini. Begitu juga dengan rehab drainase,” jelas Aden.
Selain 2 usulan itu, ada pula usulan lainnya seperti pemasangan lampu jalan di tiap-tiap RT.
Sementara itu, Ketua RW 03, Kader Kenci mengatakan, bahwa mulai dari RT 01 sampai 09 semuanya menyepakati usulan tersebut.
“Usulan yang disampaikan melalui musrenbang kelurahan, kami seluruh Ketua RT maupun RW sepakat,” kata Kader.
Terpisah Camat Ternate Barat, Hamid Muhammad yang juga hadir dalam musrenbang sore tadi menyebutkan, drainase dan jalan produksi merupakan skala prioritas dalam musrenbang Kelurahan Kulaba.
Untuk drainase atau saluran air, ada dua titik di kelurahan setempat yang akan direalisasi tahun ini, dengan ukuran sepanjang 400 meter. Sementara jalan tani yang diusulkan di tahun depan, sepanjang 2 kilometer.
“Tadi itu semua RT sepakat karena itu juga dianggap emergency, sehingga itu diusulkan ditambah juga jalan produksi, yang dulu pernah dijanjikan Pak Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman sewaktu menghadiri Festival Kampung Durian di Kelurahan Kulaba tahun lalu,” sebut Hamid.
Ia menambahkan, ada 7 kelurahan di Kecamatan Ternate Barat, dan seluruh kelurahan memprioritaskan jalan tani dan talud.
“Untuk titik fokus di 7 kelurahan yaitu fisik jalan lingkungan dan jalan produksi. Untuk saluran air dan talud itu bidang ekonomi
pertanian dan pengembangan wisata, yang jadi skala prioritas,” tambahnya.
Sekadar diketahui, Kelurahan Kulaba merupakan lokasi terakhir musrenbang tingkat kelurahan, untuk Kecamatan Ternate Barat. (*)
