TERNATE, KAIDAH MALUT – Gara-gara gaji tak dibayar, staf pegawai dan tenaga kesehatan di Rumah Sakit (RS) Islam Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara, melakukan aksi mogok pelayanan.
Aksi tersebut dilakukan para staf dengan memasang kain spanduk,
bertuliskan pemberitahuan bagi pengunjung, pada Kamis, 27 Oktober 2022.
Spanduk warna putih yang dipajang depan gedung RS tersebut, bertuliskan bahwa saat ini belum ada pelayanan di RS Islam sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Amatan malut kaidah.id, di dalam RS Islam Ternate hanya sekitar 4 orang staf. Namun, tempat pendaftaran pasien tidak ada staf yang berjaga.
Beberapa pengunjung yang mendatangi ruang pendaftaran pun, hanya bisa duduk menunggu. Sementara di bagian apoteker yang ada di dalam RS masih ada staf yang berjaga.
Salah satu staf pria yang enggan menyebutkan namanya, membantah bila sedang mogok pelayanan di RS.
“Pelayanan masih jalan. Tapi lebih bagus ngoni (kalian) konfirmasi ke orang manajemen di atas, besok pagi sampai siang itu ada mereka,” kata dia.
Ditanya soal spanduk di depan RS, staf ini pun mengaku bahwa masalah yang kritisi para staf pegawai dan tenaga kesehatan itu, adalah mengenai gaji mereka yang belum dibayar hampir dua bulan ini.
“Persoalan salah satunya itu torang (kami) pe kesejahteraan saja. Dua bulan berjalan tapi belum sampai dua bulan, satu bulan belum tapi dihitung dua bulan berjalan karena ini sudah tanggal tua,” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur RS Islam Ternate, dr. Wirda Albaar saat dihubungi via telepon, tidak menanggapi upaya konfirmasi wartawan mengenai masalah ini.
Bahkan di tempatnya bertugas di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ternate, dokter yang menjabat sebagai salah satu Kepala Bidang di Dinkes ini pun, disebutkan sudah pulang ke rumahnya. (*)