TIDORE, KAIDAH MALUT – Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Ahmad Laiman membuka secara resmi Ekraf Expo dan Rembuk Komunitas Ekonomi Kreatif, yang berlangsung di Gedung Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT), pada Jumat, 28 November 2025 malam.
Selain membuka kegiatan, Ahmad Laiman juga menjadi narasumber dalam dialog dengan topik “Sinergi Visi Misi Pemerintah Kota Tidore dengan Arah Pergerakan Komunitas Kota Tidore”. Expo ini dihadiri oleh para pelaku ekonomi kreatif yang ada di Kota Tidore, Kadis Pariwisata Daud Muhammad, stakeholder dan sejumlah anggota DPRD Tidore.
Dalam sambutannya, Ahmad Laiman menegaskan bahwa Pemerintah Daerah Tidore tidak mungkin hadir sendiri dan menggerakan masyarakat sesuai dengan kemauannya, akan tetapi perlu untuk menempatkan ruang komunitas ini agar tujuan antara pemerintah daerah dan para komunitas yang ada di Kota Tidore dapat dirasakan manfaat dan dampaknya oleh para pelaku usaha, maupun masyarakat di Kota Tidore.
Ahmad Laiman bilang, butuh dinamika yang bisa menyesuaikan dengan kondisi zaman, akan tetapi perlu diingat bahwa kegiatan semacam ini dapat diarahkan untuk seluruh komunitas atau pelaku usaha yang ada di wilayah Kota Tidore. Bukan hanya para komunitas yang ada di perkotaan, namun ke depan dapat menyasar ke pelaku usaha ekonomi kreatif yang berada di pedesaan, sehingga seluruh masyarakat Kota Tidore mendapatkan dampak dari kegiatan ekraf ini.
“Sehingga pada akhirnya bahwa seluruh subsektor yang ingin dikembangkan itu tentunya ujungnya adalah memberikan manfaat yang seluas-luasnya, serta memberikan keadilan ekonomi yang merata pada seluruh masyarakat Kota Tidore, karena sesuai dengan visi misi saya dan Wali Kota Muhammad Sinen bahwa ekonomi kreatif yang menjadi pionir oleh para komunitas yang ada di Kota Tidore, mampu bersinergi dengan pemerintah daerah untuk membantu para pelaku usaha, dalam mengembangkan produknya untuk terus dikenal oleh masyarakat luas,” kata Ahmad Laiman.
Sementara Ketua DPC Gekraf Kota Tidore Nurul Asnawiah menambahkan, bahwa tujuan Ekraf Expo ini untuk menguatkan promosi dan pemasaran dari produk kreatif yang ada di Kota Tidore, dengan harapan para pelaku ekonomi kreatif dapat memperluas jejaring antarsesama pelaku ekonomi kreatif, serta pelestarian produk lokal yang ada di Kota Tidore.
“Ekraf Expo ini merupakan event ketiga Gekraf di tahun 2025 yang melibatkan 17 subsektor ekonomi kreatif di Kota Tidore yang menjadi andalannya DPC Gekraf Kota Tidore pada setiap event, yang sejauh ini kontribusinya sangat luar biasa untuk kontribusi nyata di setiap event-event di Kota Tidore,” tambah Nurul Asnawiah.
Kata anggota DPRD Tidore ini, harapan besar Gekraf dan Ruang Tengah, bahwa kegiatan ini bisa menjadi platform bagi para pelaku ekonomi kreatif untuk bisa menampilkan produk sehingga bisa memperluas jejaring promosi antarsesama pelaku ekonomi kreatif yang ada di Kota Tidore, dan juga bisa meningkatkan inovasi dan karya produk dari masing-masing ekonomi kreatif itu sendiri.
Di kesempatan itu pula, Wakil Wali Kota Tidore menyempatkan diri meninjau para pelaku ekonomi kreatif yang menampilkan berbagai produk seperti fashion maupun kuliner. (*)

Tinggalkan Balasan