TERNATE, KAIDAH MALUT – Kondisi jalan bagian belakang yang menghubungkan Kelurahan Gambesi dan Sasa, Kecamatan Ternate Selatan, Maluku Utara, kian memburuk. Kurang lebih sekitar 300 meter, jalan menuju kampus Universitas Khairun (Unkhair) itu, berlubang dan membahayakan warga yang melintas.
Emi salah satu mahasiswi mengaku, kondisi jalan seperti itu sudah berangsur lama. Ia ke kampus menggunakan sepeda motor, bahkan juga pernah jatuh lantaran ada sedikit tanjakan dan berlubang dengan diameter yang lumayan besar.
“Apalagi kalau hujan, itu torang (kami) lewat harus hati-hati sekali, karena tara (tidak) kelihatan, belum lagi lubang di mana-mana,” akunya.
Amatan malut.kaidah.id, Senin, 19 Mei 2025, banyak lubang di jalan tersebut dan lapisan aspalnya pun sudah terlepas. Padahal, jalur ini merupakan jalan alternatif warga terutama mahasiswa yang berkuliah.
Senada, Ibrahim salah satu warga setempat juga mengeluhkan kondisi jalan tersebut. Bahkan sampai sekarang belum pernah ada pekerja atau dinas terkait yang turun memperbaiki jalan.
“Sudah lama jalan ini begini, kami juga tidak tahu ini kapan mau dibikin. Tapi yang pasti kami berharap pemerintah kota bisa datang lia (lihat) dan perbaiki, karena ini juga torang (kami) punya ade-ade (adik-adik) sering lewat sini pigi (pergi) ke kampus, kalau lewat jalan besar terlalu jauh juga,” pungkasnya.
Terpisah, Kepala Dinas PUPR Ternate, Rus’an Thaib saat dikonfirmasi via telepon, belum merespons. (*)