JAKARTA, KAIDAH MALUT – Menjelang pertandingan penting melawan tuan rumah Persela Lamongan di Tuban Sport Center, Jawa Timur, pada 28 Januari 2024, Malut United menyambut laga kontra ini sebagai pemuncak klasemen Grup Y.
“Kami datang bertanding untuk menghadapi Persela. Selama kompetisi belum selesai, kami tidak melihat posisi di klasemen sebagai sebuah keuntungan,”
begitulah pernyataan pelatih kepala Malut United, Imran Nahumarury.
Saat ini, Laskar Kie Raha naik ke posisi teratas setelah menang 2-0 pada pertandingan kandang melawan FC Bekasi City, Selasa, 23 Januari 2023.
Alwi Slamat dkk memang unggul selisih gol atas Deltras FC yang menduduki peringkat kedua, dengan raihan poin sama (6).
Sementara itu, Persela sebagai lawan terdekat Malut United berada di peringkat ketiga, dengan koleksi 5 poin.
Zulham Zamrun dkk menduduki satu posisi di atas FC Bekasi City, yang kini masih menghuni dasar klasemen dengan torehan 2 poin.
Meski unggul secara peringkat, Malut United tetap mewaspadai kekuatan Persela. Coach Imran pun telah mengantisipasi kebangkitan Laskar Joko Tingkir, yang sebelumnya gagal meraih kemenangan pada laga kandang melawan Deltras FC.
Menurut Imran, Persela akan tampil dengan motivasi tinggi saat menjamu Malut United.
“Motivasi lebih Persela menjadi salah satu aspek yang harus kami waspadai,” ungkapnya dalam sesi konferensi pers jelang laga, Sabtu, 27 Januari 2024.
Selain motivasi untuk bangkit, Imran juga mewaspadai setiap pemain yang ada di skuad Persela. Menurutnya, Persela tetap menjadi tim yang berbahaya, meski akan tampil tanpa sejumlah pemain kunci.
Salah satu pemain kunci yang dipastikan tidak bisa tampil dalam laga melawan Malut United, adalah bek asal Amerika Serikat Jonny Campbell. Sebelumnya, Campbell sudah absen dalam tiga laga beruntun akibat cedera.
“Persela punya banyak pemain berkualitas. Saya mewaspadai semua pemain, baik asing maupun lokal. Bagi saya, Persela tetaplah Persela,” tutur Imran.
Pertandingan melawan Persela masih menjadi penting bagi Malut United. Apabila mampu memetik kemenangan di markas Persela, Laskar Kie Raha punya peluang lebih besar untuk lolos ke semifinal.
Kendati begitu, Imran tak ingin terlalu membebani pemain. Baginya, hal terpenting adalah tetap bekerja keras dan menikmati pertandingan.
Sementara itu, Coach Djadjang Nurdjaman selaku pelatih Kepala Persela juga menyadari, betapa pentingnya raihan poin penuh pada laga melawan Malut United.
Tambahan 3 poin akan menjaga harapan Persela untuk lolos ke babak selanjutnya.
“Malut United adalah tim kuat dengan materi pemain yang sangat bagus. Mereka juga menunjukkan progres luar biasa di babak 12 besar. Tetapi, hal itu tidak akan memengaruhi tekad kami untuk meraih kemenangan,” ucap pelatih yang akrab disapa Coach Djanur tersebut.
Aditya Putra Dewa selaku perwakilan pemain dalam sesi jumpa pers berharap, Malut United bisa memberikan hasil terbaik.
“Semangat dari anak-anak dan para pencinta sepak bola, di Maluku Utara sangat terasa di tim. Kami mohon doa dan dukungan. Semoga Malut United bisa mendapatkan hasil terbaik,” ujar Dewa.
Laga Persela vs Malut United akan disiarkan di Indosiar pada Ahad, 28 Januari 2024 pukul 17:00 WIT.
Pertandingan yang termasuk dalam matchday 5 babak 12 besar Liga 2 2023-2024 ini juga, bisa disaksikan melalui layanan live streaming di Vidio.com. (*)