TIKEP, KAIDAH MALUT – Sekretaris Daerah Tidore Kepulauan, Ismail Dukomalamo mengancam akan memotong TPP ASN Lingkup Pemerintah Kota Tidore yang sering absen apel pagi.
Hal itu ditegaskan sekda saat sidak di Dinas Sosial Tidore Kepulauan, Kamis, 21 September 2023.
Sekda meminta kepada ASN yang melakukan perjalanan dinas di dalam wilayah Kota Tidore, harus tetap mengikuti apel pagi.
Saat sidak di Dinsos, sekda hanya mendapati sebanyak 7 orang ASN yang ikut apel. Sementara 9 ASN melakukan dinas luar, 2 di antaranya tanpa keterangan. Sedangkan jumlah pegawai di instansi tersebut sebanyak 18 orang.
“Tanpa ada sidak pun, apel pagi merupakan kewajiban. Untuk itu ASN yang melakukan dinas luar atau monitoring, yang masih terhitung di dalam wilayah Kota Tidore Kepulauan, atau yang terdekat, wajib mengikuti apel pagi,” tegas Ismail.
Ismail bilang, ASN yang melakukan perjalanan dinas ke pulau Maitara dan 4 kecamatan di Pulau Tidore, wajib mengikuti apel pagi.
“Karena akses transportasi dan letak wilayahnya masih terhitung mudah dijangkau,” ujar sekda.
“Terkait disiplin mengikuti apel pagi ini tetap kita sidak, hari ini belum ada kaitannya dengan potong TPP dan lain sebagainya. Saya hanya melihat disiplinnya seperti apa, satu bulan kemudian kebijakan akan dilaksanakan, yang tidak ikut apel akan dipotong TPP,” tukasnya. (*)